Penelitian medis membuktikan, jika pasien penderita sakit jantung kebanyakan menderita jantung koroner. Penyebabnya adalah terhambatnya pasokan darah yang kaya akan oksigen menuju jantung dikarenakan plak pada arteri koroner. Kondisi ateroskolosis dapat terjadi pada dinding arteri, umumnya disebabkan oleh penumpukan kolesterol dan zat lain yang mempersempit ruang di pembuluh arteri.
Tentunya kita mengenal banyak obat yang ditawarkan untuk penderita penyakit jantung koroner. Namun sayang tak semua obat dapat dikonsumsi oleh penderita penyakit jantung. Beberapa di antaranya bahkan beresiko membahayakan nyawa si pasien. Berbagai terapi pun bermunculan untuk mengatasi penyakit ini, salah satu yang paling terkenal dan terpercaya adalah dengan menggunakan metode bekam.
Kenapa harus memilih bekam?
Sebagai salah satu metode pengobatan tradisional yang sudah eksis sejak ribuan tahun lalu di muka bumi, bekam sudah melewati proses panjang melalui penelitian ilmiah maupun non ilmiah untuk menggali kemaslahatannya. Bahkan di dalam hadis, Nabi Muhammad Saw pernah beberapa menyebutkan bahwa hukum berbekam adalah sunnah.
Sehingga Anda tidak perlu meragukan lagi tentang manfaatnya. Sebelum melakukan bekam, terapis biasanya akan mencari titik bekam penyakit jantung koroner yang tepat untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Sebagai salah satu organ yang memiliki fungsi paling vital di tubuh manusia. Kerusakan jantung dapat menyebabkan dispungsi pada organ lain. Selain itu, penderita sakit jantung juga sangat beresiko terkena serangan jantung yang bisa menyebabkan kematian.
Titik bekam penyakit jantung biasanya dilakukan di area sekitar jantung dan dada. Bekam yang dilakukan dalam banyak kasus penyakit jantung adalah bekam basah. Karena hanya bekam jenis inilah yang dalam prosesinya dilakukan dengan membuang darah statis yang sudah rusak dan toksin dari dalam tubuh.
Dengan melakukan bekam pada titik bekam penyakit jantung yang tepat, maka Insya Alloh penyakit yang Anda derita bisa perlahan tersembuhkan. Khasiat berbekam untuk penderita jantung koroner antara lain : mengurangi kadar lemak jahat yang bersarang pada dinding pembuluh arteri sehingga dapat mengurangi penyumbatan dan pasokan darah ke jantung menjadi lebih lancar, memperlebar pembuluh arteri, dan membantu proses pembentukan pembuluh darah yang baru.