Tentunya Anda sudah sangat familiar dengan kolesterol, bukan? Di kalangan masyarakat Indonesia, kolesterol selalu dikaitkan dengan momok penyakit berbahaya yang paling banyak mengancam kesehatan. Padahal sejatinya, kolesterol sangat dibutuhkan oleh tubuh. Namun tingginya kadar kolesterol di dalam darahlah yang menimbulkan bahaya.
Saat ini obat untuk mengatasi kolesterol dapat ditemukan dimana-mana, dan penjualnya juga semakin berjamur. Tak sulit mencari obat kolesterol yang ditawarkan melalui media online maupun offline. Tapi hal ini sudah selayaknya menjadi kewaspadaan Anda.
Terutama maraknya penjual obat oplosan atau palsu, dan juga efek samping dari obat-obatan yang banyak mengandung zat kimia. Sudah waktunya Anda beralih ke media pengobatan yang lebih aman, seperti menggunakan metode terapi bekam kolesterol untuk penderita kolesterol tinggi.
Kolesterol tinggi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup yang tidak sehat, pola makan yang tidak sehat, jarang melakukan olahraga, dan juga obesitas. Sebab sebagian besar penderita kolesterol tinggi mengalami obesitas.
Bekam kolesterol umumnya dilakukan pada beberapa titik bagian tubuh, antara lain:
- Area kepala
Dalam terapi bekam kolesterol, kepala dijuluki sebagai titik dari 100 penyakit. Karena di kepala inilah darah paling kotor pada tubuh bermukim. Melakukan bekam di area kepala dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
- Area Leher
Bekam di leher memiliki titik di bagian kanan dan kiri urat leher.
- Bahu
Area bahu dikenal sebagai titik dari 72 penyakit. Itulah mengapa, setiap melakukan bekam maka bahu selalu menjadi salah satu yang harus diikutsertakan.
Manfaat melakukan bekam kolesterol antara lain, dapat menurunkan kadar lemak jahat yang ada di dalam darah, melancarkan peredaran darah, dan memaksimalkan kerja fungsi organ tubuh. Selain itu, tubuh juga akan terasa lebih ringan dan segar dari sebelumnya.